menceritakan tokoh Ani dan Budi .. tokoh yang udah kita kenal sejak SD kan guys
sttt gak boleh ketawa , ceritanya sedihh woy .. nangis woyy nangis ..
Ani anak orang yang tajirr lahir batin,, sayangnya dia ketemu sama Budi orang matree buanget .. walaupun
Budi : "lihat aku dongg......"
Ani : "Ada apa budi ??"
Budi : "Mau gak kmu nikah sama aku, aku akan mencoba membahagiakanmu lahir batin sesuai yang aku mampu dan aku akan slalu setia sama kamu" *biasa kalau buaya ngegombal
Ani : "mau bang.."
Jangan sampai sist kalau nikah kayak Ani dan Budi ... si Budi itu cuma modal gombal aja guys ,, mahar aja di bayar utang,, hahaha....... bayangin ijab kabulnya "saya terima nikah dan kawinnya Budi bin Tono dengan Ani binti Toni dengan maskawin tersebut dibayar utangg"
Beberapa bulan kemudian >>>>
Budi : "sayang , kmu setuju gak kalau aku jadi pejabat ??"
Ani : "tentu saja aku setuju ,, aku mendukung apa saja yang kamu lakukan selagi ithu dalam hal yang baik menurut syariat" *waow... applause
Budi : (menengadahkan tangan) cek nya mana yang .. hehehe
Tanah Ani banyak yang dijual untuk mencukupi kebutuhan kampanye Budi *pejabat ,untuk menjabat perlu nyogok guys..
Saat udah jadi pejabat ,, Ani dilupakan dan Budi berpaling ke wanita lain yang pejabat juga
Budi : "kamu cinta gak sama aku ?? kalau iya kita cerai , karena bagiku kamu barang yang sudah berguna,, ortumu kaya tapi tak sepeserpun dia memberikan kamu sebagian hartanya *iuhh sadar gak tuh orang yak,, ckckck jelas" harta Ani dah dihabisin kamu ithu hanya modal tubuh aja !! , aku gak sudi kalau harus bagi gono-gini ,, pulang sana ke rumah orang tuamu,,, huss,,,huss "
Ani : Seringkali kau merendahkan ku
Melihat dengan sebelah matamu
Aku bukan siapa-siapa
Selalu saja kau anggap ku lemah
Merasa hebat dengan yang kau punya
Kau sombongkan itu semua
Coba kau lihat dirimu dahulu
Sebelum kau nilai kurangnya diriku
Apa salahnya hargai diriku
Sebelum kau nilai siapa diriku
Seringkali kau merendahkan ku (kau merendahkan ku)
Melihat dengan sebelah matamu
Aku bukan siapa-siapa
Coba kau lihat dirimu dahulu
Sebelum kau nilai kurangnya diriku
Apa salahnya hargai diriku
Sebelum kau nilai siapa diriku
Coba kau lihat dirimu dahulu
Sebelum kau nilai kurangnya diriku
Apa salahnya hargai diriku
Sebelum kau nilai siapa diriku
Sebelum kau nilai siapa diriku
-------------------SEKIAN------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar